Jangan Menyerah pada Diri Sendiri! 1,8 Triliun Sel Imun Saja Membelamu
Ilustrasi Sel
Sel sistem kekebalan tubuh adalah sel yang berguna untuk mempertahankan tubuh dari patogen apapun yang masuk. Sel tersebut akan terus bergerak melakukan pengawasan ke seluruh bagian tubuh.
Sel imun yang pergerakannya tersebar, antara lain seperti sel granulosit, makrofag, dendritik, natural killer (NK), dan sel mast (mast cell/sel calon). Sebagian besar sel imun ditemukan di organ imun sekunder dan terjadi presentasi antigen serta stimulasi limfosit, sebagaimana dilansir dari El Pais.
Sifat sel imun yang menyebar tersebut akhirnya menimbulkan pertanyaan mengenai berapa banyak sel kekebalan yang ada di tubuh manusia?
Cara Menghitung Sel Imun
Pertanyaan tersebut terjawab oleh sebuah penelitian berjudul "The total mass, number, and distribution of immune cells in the human body" dalam jurnal PNAS. Para peneliti menggunakan cara menghitung sel dengan strategi tiga cabang.
Pertama, melakukan tinjauan bibliografi alias studi pustaka ekstensif dengan mengumpulkan semua data mengenai keberadaan sel imun dalam jaringan. Secara khusus, mereka juga mengumpulkan data kepadatan sel dengan jumlah sel per gram jaringan.
Kedua, mengidentifikasi biomarker menggunakan pencitraan sel multi saluran secara bersamaan. Hal ini memungkinkan jaringan kompleks dan fenotip seluler dikenali.
Ketiga, menggunakan dekonvolusi berdasarkan pola metilasi. Menurut laman FMIPA UGM, dekonvolusi adalah suatu proses di mana sebuah wavelet (gelombang yang merepresentasikan satu reflektor) dipadatkan.
Dekonvolusi seluler ini terdiri dari penggunaan teknik komputasi untuk proporsi sel dalam jaringan tertentu. Setiap sel yang berpola metilasi berbeda dapat memungkinkan peneliti mengidentifikasi subpopulasi sel dalam sampel.
Setriliunan Sel Imun
Berdasarkan tiga teknik dan validasi silang penghitungan sel ini, maka bisa diambil contoh satu sampel standar untuk manusia dewasa, laki-laki, berusia 20-30 tahun dengan berat 73 kilogram dan tinggi 176 sentimeter, memiliki total sel imun 1,8x10¹². Artinya, nyaris 2 triliun sel imun.
Jumlah 1,8 triliun tersebut sangat banyak, terutama jika kita memperhitungkan bahwa otot dan jaringan adiposa merupakan 75% dari total massa tubuh, namun karena selnya sangat besar, hanya mewakili 0,2% dari jumlah seluruh sel imun dalam tubuh manusia.
Sel kekebalan tubuh atau imun mayoritas terletak di sumsum tulang dan jaringan limfatik. Sumsum tulang mengandung 40% jumlah sel imun, 80% di antaranya adalah neutrofil. Dilansir dari laman Unair, neutrofil merupakan salah satu tipe sel darah putih yang berperan penting untuk melindungi tubuh dalam melawan penyakit dan infeksi melalui proses fagositosis. Neutrofil merupakan garis pertahanan pertama yang mampu keluar dari sirkulasi darah menuju jaringan tempat terjadinya peradangan akibat infeksi bakteri atau agen penyakit lainnya
Kemudian 39% sel imun terletak di jaringan limfatik dengan dominasi limfosit. Sedangkan kulit, paru-paru, dan saluran cerna mengandung 3% sel imun.
Makrofag yang jumlahnya sedikit, berkumpul di hati sebanyak 70% sel imun dan 30% sel NK. Hal tersebut dapat disimpulkan bahwa hati berperan penting dalam respon imun tubuh, terutama dalam menghilangkan antigen yang masuk saluran pencernaan.
Diketahui pula sel imun di saluran pencernaan hanya terdapat 3% dari total jumlah sel imun 1,8 triliun, jauh lebih sedikit dari perkiraan. Tetapi ada sekitar 70% total sel plasma yang menghasilkan antibodi ditemukan di saluran pencernaan.
Berat Sel Imun
Tidak hanya menghitung jumlahnya, peneliti juga menghitung berat dari sel imun tubuh. Jika sel imun adalah organ padat, maka beratnya akan mencapai 1,2 kilogram. Berat tersebut hampir sama dengan hati yang merupakan organ terbesar di tubuh.
Rinciannya adalah:
Baca artikel detikedu, "Jangan Menyerah pada Diri Sendiri! 1,8 Triliun Sel Imun Saja Membelamu" selengkapnya https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-7032231/jangan-menyerah-pada-diri-sendiri-1-8-triliun-sel-imun-saja-membelamu.
Nah, itu dia rincian 1,8 triliun sel imun seberat 1,2 kilogram yang akan membela dirimu dari ancaman penyakit dan virus. Jadi, jangan menyerah pada dirimu sendiri ya!
Apa itu Interview Coaching Program?
Apa itu SOP SDM?
Apa itu JSPP?
Apa itu JPTP?
Apa itu IJAS?
Cara Melihat Aplikasi yang Baru Saja Dihapus di HP Android dan iPhone
Apa itu Program Ausbildung?
Apa itu Culture Exchange Program?
Denpasar Institute Gelar Seminar Inovasi Pendidikan dan Kewirausahaan 2024
Verba Tingkah Laku: Pengertian dan Contohnya