Apa itu SIDIK?

  • Dibaca: 283 Pengunjung
  • |
  • 22 November 2024
  • |
  • Kontributor: I Kadek Putra Setiawan

Denpasar Institute: SIDIK

Sistem Informasi Pendidikan (SIDIK)

Cepatnya arus informasi dan terbangunnya glocalized concept, yakni konsep global yang beralkulturasi dengan tatanan lokal melalui Internet of Things (IoT) mewajibkan penyelenggara dan pengelola lembaga pendidikan untuk mengembangkan sistem informasi pendidikan.

Sistem informasi ini akan memudahkan pengelola lembaga dalam menjalankan fungsi manajerial yang setidaknya mencakup perencanaan (planning), pengorganisasian (organizing), pengarahan(directing), pengawasan (evaluating), pengendalian(coordinating), penganggaran (budgeting) dan pelaporan (reporting) dapat dilakukan secara efektif dan efisien.

Pusat Sains Data dan Teknologi Informasi (PUSDATIN) sebagai salah satu unit kerja Denpasar Institute menyediakan jasa dan konsultasi pengembangan Sistem Informasi Pendidikan (SIDIK) untuk Perguruan Tinggi (PT), Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) atau Lembaga Pelatihan Kerja (LPK)

SIDIK dibangun sebagai sarana pelayanan informasi dan efektivitas kerja tim dalam sebuah jaringan yang saling terhubung untuk mencapai visi dan misi lembaga pendidikan.

PUSDATIN menyediakan jasa dan konsultasi pengembangan SIDIK berbasis IOS (Inter Organization System) dengan menggunakan pendekatan sains data yang mencakup data collection, data engineering, data mining, dan data management yang menjadi bagian integral dari data transaction untuk mengembangkan sistem informasi pendidikan terintegrasi.

Secara praktis, PUSDATIN menyediakan dan menawarkan pengembangan SIDIK sebagai berikut:

  1. Sistem Informasi Lembaga (SILA) mencakup layanan informasi terkait profil lembaga dan kegiatan humas, termasuk layanan informasi yang berkaitan dengan sejarah lembaga, visi, misi, tujuan dan prestasi lembaga
  2. Sistem Informasi Kurikulum (SIKU) mencakup layanan informasi terkait setting tahun ajaran, setting kurikulum, koneksi database, dan formatting jadwal kegiatan kurikulum termasuk kegiatan ekstrakulikuler lembaga
  3. Sistem Informasi Akademik (SIAK) mencakup layanan informasi terkait pengelolaan akademik seperti rencana pengajaran, pengelolaan mata pelajaran dan penjadwalan, proses belajar mengajar (PBM) baik online maupun offline, data praktek kerja lapangan (PKL) atau KKN mahasiswa, data absensi, data bank soal, pencetakan soal, dan data nilai mahasiswa
  4. Sistem Informasi Mahasiswa (SIMA) mencakup layanan informasi terkait pengelolaan mahasiswa seperti biodata mahasiswa, beasiswa, data bimbingan, data kasus mahasiswa, data kesehatan, prestasi mahasiswa, mahasiswa pindahan, dan data alumni
  5. Sistem Informasi Sarana Prasarana (SIPA) mencakup layanan informasi terkait ketersediaan sarana prasarana termasuk penggunaan ruang kelas, ruang laboratorium, aula, ruang kreativitas mahasiswa, dan pengelolaan perpustakaan seperti informasi buku cetak dan buku elektronik (judul, kategori & deskripsi), status keanggotaan, stock inventory, jurnal keluar masuk buku, statistik rekap peminjaman dan pengembalian
  6. Sistem Informasi Dosen (SIDO) mencakup layanan informasi terkait pengelolaan tenaga pendidik (dosen, instruktur, dan tenaga pengajar) yang meliputi biodata, riwayat pendidikan dan diklat penunjang tenaga pendidik seperti riwayat keaktifan mengikuti kursus, training, seminar, konferensi, workshop dan kegiatan penunjang profesi lainnya.
  7. Sistem Informasi Pegawai (SIPEG) mencakup layanan informasi terkait pegawai, manajemen biodata pegawai, data keluarga, riwayat pendidikan pegawai dan data pengembangan diri pegawai seperti database pelatihan pegawai
  8. Sistem Informasi Anggaran (SIAG) mencakup layanan informasi terkait manajemen anggaran, pembayaran biaya pendidikan, administrasi dana hibah beserta laporannya dan data biaya tambahan seperti biaya praktikum, biaya kegiatan ekstrakulikuler dan biaya terkait lainnya
  9. Sistem Informasi Laporan Internal dan Eksternal (SILIEK) mencakup layanan informasi terkait sistem pelaporan secara komprehensif yang ditujukan kepada pihak internal seperti laporan kinerja lembaga dan pihak eksternal seperti laporan ke dinas terkait dan orang tua mahasiswa

Denpasar Institute mengembangkan SIDIK dengan customized features. Jadi, sistem informasi pendidikan dikembangkan berdasarkan kebutuhan dan alur operasional yang disepakati bersama demi terwujudnya efektivitas dan efisiensi kerja.

Dengan adanya SIDIK di lembaga, badan penyelenggara dan/atau pengelola seperti yayasan atau dinas terkait akan sangat terbantu dalam melakukan monitoring dan evaluasi operasional lembaga, bahkan secara real time.

Program SIDIK ini secara eksklusif dikembangkan oleh Denpasar Institute sehingga terminologi sistem tersebut di atas menjadi istilah khusus yang hanya digunakan oleh dan untuk lembaga yang bekerjasama dengan Denpasar Institute.

Informasi lebih lanjut hubungi Divisi Sains Data dan Teknologi Informasi Denpasar Institute.

  • Dibaca: 283 Pengunjung
  • |
  • 22 November 2024